Book Review: Kumpulan Dongeng untuk Penulis (2007)

Judul: Kumpulan Dongeng untuk Penulis
Penerjemah: Ronny Agustinus
Penulis: Lawrence Schimel
Tebal buku: 38 halaman
Tahun terbit: 2017
Penerbit: Marjin Kiri

Serigala jahat menawarkan kontrak penerbitan yang tampak menggiurkan kepada Kerudung Merah yang lugu; Sinderela kabur meninggalkan si editor dalam acara pembacaan sebelum memperkenalkan diri; itik buruk rupa merasa berbeda dari saudara-saudaranya karena dia suka membaca…

Lewat pelesetan dongeng-dongeng klasik, Lawrence Schimel mengajak pembaca berkelana mengarungi serba-serbi dunia penulisan dan penerbitan, lalu bertanya: adakah akhir yang bahagia di dunia perbukuan?

***

Sepertinya, ini buku tertipis yang pernah aku baca. Selain fakta dia hanya terdiri dari 38 halaman, sepertinya ukuran tulisan di buku ini memakak font 14 atau bahkan 16. Jadi, buku ini memang kerasa singkat banget.

The Story and Opinion

Sesuai dengan judulnya, Kumpulan Dongeng untuk Penulis ini merupakan kumpulan kisah dongen yang diceritakan kembalu dengan unsur kepenulisan. Iya, kalian enggak salah membaca. Lawrence Schimel mencoba untuk memberikan serba-serbi dunia kepenulisan dan penerbitan dalam setiap dongeng.

Jadi, jangan heran kalau bertemu dengan Sinderella yang membuat sang pangeran penasaran karena tulisannya atau Si Gadis Berkerudung Merah yang ditipu oleh serigala untuk bisa menerbitkan kumpulan cerita yang ia buat.

Sejujurnya, aku suka dengan idenya. Mempertemukan kisah dongeng dan problematika dunia kepenulisan itu unik. Mungkin, buku ini bakalan kerasa relate buat kawan-kawan penulis. 

Di buku ini, Schimel mengajak kita memahami permasalahan yang ditemui oleh seorang penulis dari awal. Mulai dari mencari ide, mengembangkan cerita, hingga upaya untuk menerbitkan karya yang enggak mudah.

Aku jadi penasaran. Kira-kira apakah ada yang tertarik membuat versi Indonesia-nya, ya?

Conclusion

Berhubung seluruh kisah ini masih memiliki napas yang sama, aku cukup enjoy membacanya. Meskipun aku berharap kalah ceritanya akan jauh lebih panjang, ya. Ini terlalu singkat!

Yaa, setidaknya retelling dongeng satu ini cukup unik dan fresh.

3 dari 5 bintang untuk sampul buku yang cakep.

Sincerely, 
Ra
Be First to Post Comment !
Post a Comment