Resensi: Passion Stories - Qalbinur Nawawi

Passion Stories
Menggali inspirasi kreatif dari para maestro dalam berkarya dan menghidupkan lentera jiwanya.

oleh Qalbinur Nawawi

Image source: Goodreads
Judul buku: Passion Stories
Penulis: Qalbinur Nawawi
Editor: Fachmy Casofa
Desain sampul dan isi: Dian Nurwendah
Foto: Istimewa
Proofreader: Hartanto dan Cahyadi H. Prabowo
Tahun terbit: Mei 2017
Penerbit: Metagraf, creative imprint of Tiga Serangkai
Tebal buku: 158 halaman
ISBN: 978-602-6328-28-1
Buntelan dari penulis

Belajar bagaimana pentingnya menjadi diri sendiri dari Rinni Wulandari, terus belajar dan memperbaharui diri seperti Hendy Setiono. Membangun relasi dan kerja tuntas seperti Sandiaga Uno, mau berproses dari “bawah” seperti Dion Wiyoko, menjadi sosok yang unik seperti Whulandary Herman. Punya target yang dikejar seperti Arbain Rambey dan Taufik Hidayat. Berani total seperti Umar Syarif. Asah kemampuan sambil berkarya dari Dewa Budjana. Dan punya sistem produktivitas seperti Dewi Lestari.

Informasi lebih lanjut dapat dibaca di:

Saya pernah mengikuti satu seminar, menemukan good job bukanlah suatu hal yang mudah. Good job sendiri dapat didefinisikan sebagai penyeimbangan antara kebutuhan kerja dengan passion yang kita miliki. Terkadang, seseorang hidup hanya untuk bekerja. Ia cenderung meminggirkan passion yang ia miliki. Orientasi yang dimiliki oleh orang tersebut hanyalah uang, uang, dan uang. Pada akhirnya, orang tersebut akan lebih tertekan karena dituntut untuk menjalani hal yang tak ia sukai.

There is no elevator to success. Dalam artian, tidak ada sukses yang instan. Semua yang berhasil harus diawali dengan usaha yang "berdarah-darah". - Hendy Setiono.
Passion Stories merupakan, sebut saja, kumpulan cerita dari sepuluh orang yang memiliki profesi berbeda-beda. Mulai dari pengusaha, fotografer, entertainer, atlet, hingga penulis. Masing-masing cerita memberikan pemahaman sendiri mengenai bagaimana pada akhirnya passion menjadi salah satu unsur dalam kesuksesan di bidang masing-masing.

Dalam buku ini, Qalbinur berhasil mengulas kisah sukses dari sepuluh orang yang berbeda. Ada Hendy Setiono, Sandiaga Uno, Dewa Budjana, Dion Wiyoko, Arbain Rambey, Whulandary Herman, Umar Syarief, Rinni Wulandari, Dewi Lestari, dan Taufik Hidayat. Kesepuluh orang tersebut memiliki kisah sukses masing-masing dan nyatanya mencoba untuk terus mengejar passion masing-masing. Padahal, bekerja sesuai dengan passion bukanlah suatu hal yang mudah. Banyak tantangan yang harus dihadapi. Mulai dari penolakan dari orang tua, hingga ketidakpastian finansial. Tapi nyatanya, kesepuluh orang tersebut berhasil menjadi diri mereka sendiri.

Edited by me.
Pertama kali saya membaca deskripsi mengenai buku ini, saya langsung tertarik. Mengapa? Karena saya adalah orang yang mudah kagum terhadap kegigihan seseorang yang begitu mendalami passion-nya. Istilahnya, orang-orang tersebut berusaha sebisa mungkin untuk memperjuangkan apa yang mereka sukai. Membaca setiap kisah tentunya membuat saya bertanya-tanya, apakah saya dapat melakukan hal yang sama?

Passion adalah potensi atau bakat yang ada pada setiap orang. Saya percaya bahwa setiap orang diberikan bakat oleh Tuhan dan tugas kita adalah mencari dan mengasahnya. - Dewa Budjana.
Passion adalah salah satu faktor yang bikin saya nyaman--apa pun yang saya kerjakan. - Dion Wiyoko.
Kisah-kisah yang disajikan dalam buku ini, dicoba dijelaskan dalam format wawancara. Well, saya lumayan menyukainya karena perkataan dari masing-masing narasumber terasa lebih hidup. Apalagi, penggunaan bahasanya pun cukup mudah dipahami dan lebih mengikat pembaca. Kisah favorit saya dalam buku ini adalah kisah dari Arbain Rambey. Arbain mencoba menjelaskan bahwa fotografer bisa menjadi pekerjaan yang menjanjikan dan juga menyenangkan. Selain itu, saya juga kagum dengan kegigihan Rinni Wulandari dalam membangun imej yang jauh berbeda dari Rini Idol. Bagaimana Rinni berusaha untuk membangun kembali imejnya dari awal yang pastinya tidak mudah.

Kenapa saya bisa lolos dari segala macam cobaan, karena saya cinta dengan apa yang saya lakukan. - Arbain Rambey.
Bila seseorang sudah punya passion terhadap satu bidang, saat menemui halangan, dia tidak akan 'meleleh'. - Arbain Rambey.
Membaca buku ini, dalam opini saya, dapat memberikan inspirasi bagi siapapun yang sedang stuck. Dalam artian, orang-orang yang masih ragu dalam mengejar passion-nya masing-masing. Setidaknya, buku ini mengajarkan kita untuk tetap memperjuangkan passion kita. Mengerjakan hal yang kita sukai merupakan modal awal bagi kita untuk menikmati hidup. Jadi, tidak ada salahnya kita mencoba belajar dari kisah sepuluh orang yang telah disebutkan di atas tadi.

3 bintang untuk kisah-kisah yang disajikan.

Sincerely,

Puji P. Rahayu
Be First to Post Comment !
Post a Comment